Warga Arab-Israel Berduka Peringati Pembentukan Negara Yahudi
14 Mei 2019, 09:00:01 Dilihat: 603x

Ribuan warga keturunan Arab-Israel berunjuk rasa dan berduka memperingati 71 tahun Hari Nakba yang jatuh pada Kamis (10/5).
Sesuai dengan artinya, warga keturunan Arab Israel dan warga Palestina menganggap Hari Nakba atau peringatan pembentukan negara Israel sebagai bencana.
Sejak negara Israel terbentuk pada 1948 lalu setelah Perang Enam Hari berlangsung, ratusan ribu warga Palestina terusir dari tanah yang ditempati leluhur mereka sejak lama.
Dengan membawa slogan bertuliskan "Hari Kemerdekaan Kalian adalah Bencana Bagi Kami", para demonstran berkumpul di utara Kota Umm al-Fahm, utara Israel. Sebagian besar penduduk di kota itu merupakan warga Israel keturunan Arab.
Selama unjuk rasa berlangsung, para pedemo juga turut menyanyikan lagu nasional dan mengibarkan bendera Palestina.
Sementara itu, warga asli Israel merayakan hari ini sebagai hari kemerdekaan. Mereka secara resmi merayakan hari pembentukan Israel pada 14 Mei mendatang karena menyesuaikan dengan kalender Ibrani.
Berdasarkan kalender umat Yahudi itu, Israel memenangkan Perang Enam Hari dan mencaplok wilayah Palestina pada 14 Mei 1948 lalu. Hingga kini, jutaan warga Palestina mengungsi ke berbagai wilayah di seluruh dunia, seperti Yordania, Suriah, dan Libanon, Arab Saudi, hingga Chile.
Mereka menuntut hak untuk kembali ke tanah leluhur mereka. Namun, Israel menganggap perubahan demografis seperti itu berarti akhir dari negara Yahudi.
Warga keturunan Arab Israel berjumlah 17,5 persen dari total populasi penduduk di negara Zionis tersebut. Mereka merupakan warga asli Palestina yang tetap bertahan di tanah mereka pada 1948.
Sebagian besar dari warga Arab Israel mendukung perjuangan Palestina merebut kembali kemerdekaan dan wilayahnya selama ini.
"Peringatan Nakba menjadi sangat penting tahun ini, sebagai bentuk merespons dan menggagalkan kesepakatan Amerika Serikat abad ini," ucap seorang anggota parlemen Israel keturunan Arab, Ayman Odeh, seperti dilansir AFP.
Komentarnya pada rapat umum itu merujuk pada rencana perdamaian Palestina-Israel yang digagas AS.
Palestina menolak proposal damai itu lantaran dianggap tak menyertakan solusi dua negara, yang selama ini dianggap sebagai jalan keluar konflik.
AS juga dianggap sangat pro-Israel dalam menjembatani perdamaian lantaran telah mengakui secara sepihak Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
Yerusalem selama ini menjadi sumber utama konflik Palestina-Israel, di mana kedua pihak sama-sama mengklaim kota suci tiga agama itu sebagai Ibu Kota mereka.
Sumber: CnnIndonesia
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.