Karhutla, Meksiko Deklarasikan Situasi Darurat di Ibu Kota
24 Mei 2019, 09:00:01 Dilihat: 655x
Meksiko mendeklarasikan situasi darurat di Mexico City pada Selasa (14/5), ketika ibu kota negara itu diselimuti asap akibat kebakaran hutan yang membahayakan kesehatan masyarakat.
Melalui pernyataan situasi darurat, otoritas Meksiko juga mengimbau warga menghindari aktivitas di luar rumah, khususnya bagi mereka yang termasuk dalam kelompok sensitif, seperti bayi, orang tua, dan orang sakit.
Kelompok warga yang rentan itu dianjurkan untuk tetap tinggal di rumah dengan pintu dan jendela tertutup.
Sementara pihak berwenang berusaha memadamkan api yang berkobar di Mexico City, otoritas meminta penduduk dan para pelaku bisnis membantu mengurangi gas emisi dengan mengurangi penggunaan mobil.
Pemerintah setempat juga menginformasikan kendaraan akan dilarang beroperasi sepanjang hari Rabu.
Ibu kota Meksiko merupakan rumah bagi hampir 9 juta penduduk dengan lebih dari 21 juta penduduk tinggal di wilayah metropolitannya. Cuaca kering menjadi penyebab utama dalam serentetan kebakaran yang terjadi di kota tersebut.
Partikulat halus polusi atau PM2.5 telah mencapai 158 mikrogram per meter kubik udara di stasiun pengukuran Nezahualcoyotl pada pukul 05:00 pagi waktu setempat. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan pedoman kualitas udara normal di bawah 25.
Udara di Mexico City sempat sangat mematikan, tapi keadaan berubah di akhir 1990-an. Meski demikian, dalam beberapa tahun terakhir, muncul tanda-tanda kemunduran.
Sumber: CnnIndonesia