Taiwan mengerahkan pesawat tempurnya ke jalan raya dalam rangkaian latihan militer "Han Kuang" yang rutin digelar setiap tahun, pada Selasa (27/5). Latihan tempur itu dilakukan sebagai simulasi pertahanan dalam menghadapi kemungkinan serbuan dari China. Menurut juru bicara Angkatan Udara Taiwan, Kolonel Shu Kuo-Mao, latihan pendaratan di jalan raya diperlukan mengingat Taiwan hanya memiliki beberapa pangkalan militer yang sudah pasti menjadi sasaran musuh. "Hanya ada beberapa pangkalan udara militer (yang kami miliki) dan akan menjadi sasaran utama jika terjadi serangan. Latihan militer di jalan raya diperlukan karena jalur jalan raya akan menjadi pilihan prioritas kami jika landasan pacu rusak selama perang," kata Shu kepada wartawan di Changhua seperti dikutip AFP. Setiap warga Taiwan telah mendapatkan pemberitahuan dari otoritas terkait latihan tersebut melalui pesan singkat ke ponsel mereka. Jalan-jalan di Taiwan terpantau sepi sejak Senin pagi ketika angkatan bersenjata mulai melakukan rangkaian latihan. Sebanyak 1.600 personel militer dikerahkan ke jalanan pusat Taiwan untuk melakukan uji coba pesawat tempur. Tiga pesawat tempur melakukan uji coba pendaratan, pengisian bahan bakar, hingga pengisian amunisi dan rudal dalam latihan tersebut. Taiwan telah lama dibayangi tekanan China. Beijing melihat Taiwan sebagai wilayah pembangkang yang ingin memisahkan diri. Presiden China, Xi Jinping, bahkan menyatakan tak segan menggunakan kekuatan militer jika diperlukan untuk membungkam Taiwan. Relasi China dan Taiwan juga terus memburuk di bawah kepemimpinan Presiden Tsai Ing-wen. Sejak menjabat sebagai Presiden Taiwan pada Mei 2016 lalu, Tsai terus bersikap agresif demi membebaskan wilayahnya dari China. Sejak itu, Tsai juga terus berusaha menjalin hubungan lebih dekat lagi dengan negara-negara lain, termasuk Amerika Serikat yang merupakan seteru China. Beijing tak jarang mengancam memutus hubungan diplomatik dengan negara-negara yang memiliki relasi resmi dengan Taiwan, yang di saat bersamaan juga berhubungan dengan Beijing. Pada Senin pekan ini, China juga mengecam pertemuan antara pejabat Taiwan dan AS yang dikabarkan berlangsung pada awal Mei ini. Pertemuan itu terungkap dari sejumlah foto-foto yang beredar belakangan baru-baru ini. Sumber: CnnIndonesia