WHO Hentikan Uji Coba Obat Malaria untuk Pasien Virus Corona
26 Mei 2020, 09:00:11 Dilihat: 331x

WHO Hentikan Uji Coba Obat Malaria untuk Pasien Virus Corona
Jakarta, CNN Indonesia -- WHO menyatakan menghentikan sementara uji klinis hydroxychloroquine atau obat malaria sebagai pengobatan potensial bagi pasien virus corona.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan keputusan itu diambil setelah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal medis The Lancet menunjukkan obat itu dapat meningkatkan risiko kematian pasien Covid-19.
Tedros mengatakan sebuah kelompok Solidarity Trial yang terdiri dari ratusan rumah sakit rujukan virus corona di seluruh dunia mendaftarkan pasien untuk diuji menggunakan hydroxychloroquine. Kini uji coba tersebut dihentikan sementara.
"Kelompok eksekutif menetapkan menghentikan sementara hydroxychloroquine dalam uji coba, sementara data keselamatan ditinjau oleh Dewan Pemantau Keamanan Data," kata Tedros dalam konferensi pers virtual seperti dikutip dari AFP, Selasa (26/5).
Hydroxychloroquine selama ini digunakan untuk mengobati malaria, juga autoimun seperti radang sendi. Akan tetapi sejumlah kalangan, termasuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump menggunakan obat tersebut untuk mencegah dan mengobati virus corona.
Bahkan Trump mendorong pemerintah untuk membeli dalam jumlah besar.
Menteri kesehatan Brasil juga merekomendasikan penggunaan hydroxychloroquine, serta anti-malaria chloroquine, untuk mengobati pasien Covid-19.
Studi Lancet menemukan bahwa kedua obat itu memiliki efek samping serius, terutama aritmia jantung atau ritme jantung tidak beraturan bahkan meninggal.
Studi yang terbit di jurnal The Lancet ini menganalisis lebih dari 96 ribu pasien dengan Covid-19 di 671 rumah sakit di enam benua. Pasien dirawat mulai akhir Desember 2019 hingga pertengahan April 2020, pasien meninggal juga pasien yang dipulangkan pada 21 April 2020.
Dari sekian banyak pasien, mereka yang diterapi dengan hydroxychloroquine atau chloroquine tidak sampai 15ribu pasien.
Peneliti menemukan sekitar satu dari 11 pasien dalam kelompok kontrol (tidak mendapatkan obat-obatan) meninggal di rumah sakit. Kemudian sekitar satu dari enam pasien yang diobati dengan hydroxychloroquine atau chloroquine saja meninggal.
Meski demikian, Kepala ilmuwan WHO, Soumya Swaminathan, menyatakan bahwa keputusan menghentikan uji coba tersebut merupakan tindakan sementara.
www.cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.